Tips parenting Orang Tua Milenial

Setiap anak pasti belajar segalanya dari orang tuanya. Dari bahasa tubuh, ekspresi wajah, perilaku,sikap, mengucapkan bahasa, juga cara berinteraksi dengan orang lain. ‘Anak itu cermin kita’ begitulah banyak orang bijak bilang. Dari menghadapi situsasi baik ataupun buruk sampai dengan cara menyelesaikan masalah. Oleh karena nya kita sebagai orang tua perlu menjaga semua tutur perilaku kita agar anak-anak kita meniru sikap kita yang terbaik.
Apalagi dijaman serba cepat seperti sekarang ini. Teknologi banyak memajukan segalanya, namun banyak juga yang salah dalam menerapkan teknologi untuk kebutuhan mendidik anak. Banyak orang tua senang jika anak yang masih belum cukup umur diberikan smartphone. Alsannya klasik, kasihan. Padahal dampak teknologi yang belum mampu diserap anak itu luas sekali. Sebagai orang tua dijaman milenial seperti ini, harusnya kita lebih bijak dalam penggunaan teknologi untuk anak kita sendiri.

Namun disayangkan, tidak ada banyak buku tentang cara mendidik dan membesarkan anak. Kenapa? Karena setiap anak yang terlahir itu unik. Tugas kita orang tua adalah memenuhi dan memantau kebutuhan anak dari rohani dan jasmani nya, agar kelak mereka bisa tumbuh menjadi orang yang bermanfaat untuk masyarakat.
Sekarang, ini ada tips bermanfaat untuk Anda orang tua milenial yang bisa diterapkan nanti jika sudah memiliki anak, silahkan disimak :

1. Memberikan perhatian positif ke anak.
Anak sangat butuh perhatian yang positif dari orang tuanya. Jika mereka tidak mendapatkan perhatian dari keluarga terlebih kita orang tuanya, maka mereka akan mencarinya di tempat yang lain dan ini akan berdampak negatif. Perlu diingat selalu jaga komunikasi dengan anak Anda.

2. Meberikan hadiah kepada anak bukan hukuman.Salah satu ilmu parenting adalah memberikan hukuman kepada anak jika melakukan kesalahan itu memang baik. Tapi, tahukah Anda jika memberikan penghargaan dan pujian kepada anak itu jauh lebih efektif disbanding hukuman. Banyak-banyak fokus menemukan cara untuk mengembangkan potensi mereka. Memberikan pujian akan banyak mengembangkan potensi positif anak.

3. Mencoba konsultasikan anak dengan orang yang lebih berpengalaman
Mendidik anak memang tidak mudah, mak dari itu jangan ragu untuk mencoba berkonsultasi dengan ahlinya atau bisa ke psikologi, ahli parenting atau seseorang yang sudah jauh berpengalaman dalam mendidik anak, orang tua Anda misalnya.

4. Mengetahui kekuatan dan kelebihan anak
Mencoba mencari kelebihan bakat anak Anda akan banyak membantu membangun rasa percaya diri anak. Percaya diri anak akan membuat anak Anda bisa lebih mudah dalam hal mengelola emosi saat menemui suatu masalah. Anak-anak akan mudah mendengar saran dan nasihat kita orang tuanya dan bisa memperbaiki sikap yang kurang baik pada diri mereka.

5. Menghindari sikap emosional negative yang berlebih.
Sebagai orang tua kita juga pasti tidak sempurna. Kadang dalam mendidik kita pernah emosi, tapi mengeluarkan emosi secara berlebihan itu tidak baik. Contohnya seperti mengejek anak dan memarahinya lebih dari satu hari. Reaksi dari itu semua anak akan merasa selalu salah dan akan memiliki sikap yang buruk di masyarakat. Perlu diingat, anak itu peniru yang paling ulung. Sikap emosional kita yang berlebihan akan ditiru anak dan akan berdampak yang tidak baik untuk Anda dan anak Anda sendiri.

Semoga tips yang kami sajikan bisa bermanfaat untuk Anda yang baru dan sudah menjadi orang tua. Jika ingin mendapatkan artikel ringan yang berkualitas seputar gaya hidup dan informasi yang menghibur . kunjungi www.jedadulu.com 

(Visited 87 times, 1 visits today)

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *